ISTANA BUMI SALAMAT MARTAPURA

Selasa, 25 September 2012

Hancur dan tenggelamnya kapal perang Onrust



sumber lukisan >> wikipedia netherland.

Tumenggung Surapati pernah menjadi sahabat membantu Belanda dalam perdagangan, beliau bahkan pernah pada tahun 1857 (thn dimana Sultan Adam meninggal) menjamu dengan megah dan ramah Civiel-gezaghebber dan komandan militer marabahan, akan tetapi setelah disadarinya Belanda hendak menancapkan 
kuku abadi penjajahan maka ia menjauhkan diri dari Belanda dan ikut turun perang Jihad Fisabilillah dibawah pimpinan Sultan Hidayatullah.


26 Desember 1859 Tumenggung Surapati dengan sebuah perahu besar yg diiringi beberapa perahu kecil tidak beratap, menghadiri undangan komandan kapal perang onrust , Beliau naik kekapal bersama 15 orang pengiring yg terdiri dari keluarga dan punakawan beliau. Perahu2 itu berlabuh diarah hulu kapal .Surapati disambut Letnan Bangert yg pernah tahun 1857 menjadi tamu Surapati. Bersama 4 orang anak dan menantunya Surapati masuk kedalam anjungan kapal yg disengaja disediakan untuk berunding , sepuluh orang punakawan beliau diterima oleh opsir diruangan atas.


Didalam perundingan itu Belanda mengajak Surapati agar dapat membantu Belanda menangkap Panglima2 Perang Sultan Hidayatullah, diantaranya Pangeran Antasari yg telah menjadi salah satu pimpinan perang didaerah Tanah Dusun dan telah menjadi saudara dimana anak beliau menikah dengan cucu Pangeran Antasari. Belanda tidak mengira bahwa Tumenggung Surapati merupakan Panglima Perang Tanah Dusun pula. Perundingan ini memberikan janji hadiah dan bahkan kepadanya diperlihatkan surat keputusan pengangkatan sebagai Pangeran.


Komandan Van Der Velde mengantarkan Surapati melihat2 meriam , sedang anak2 Surapati yg mengikuti perundingan diajak oleh Letnan Bangert. Pemuda2, anak dan menantu Surapati yg mengikuti perundingan merasa curiga !!,mereka telah mendapat kesimpulan betapa kelicikan dan kelicinan Belanda, hendak mengadu mereka dengan saudaranya sendiri , devide et impera, politik mengadu domba !!


Pemuda2 itu tidak dapat bersabar lagi ,setibanya Gusti Lias dengan perahu disisi kapal. Ibon anak Surapati menghunus mandaunya dan sambil berteriak memberi tanda amuk, memarangkan mandau itu kepada Bangert yang seketika itu juga jatuh bergelimpang. Mendengar teriakan Ibon ini, cepat laksana kilat Surapati menghunus juga mandaunya dan pertarungan terjadi dengan Van Der Velde , Van Der Velde tidak lama menjadi mayat. Opsir2 tentara dan anak buah kapal dikepung oleh anak buah Tumenggung Surapati dan terkurung didalam ruangan kapal. Dari perahu2 dan dari daratan berlompatan ank buah Surapati. Perkelahian terjadi. Opsir2 bertempur dengan mempergunakan senjata api diantaranya ada pula yang terjun keair ,merek dengan mudah dibinasakan atau mati lemas.


Semua opsir, tentara dan anak buah kapal yg jumlahnya sekitar 93 orang yg terlibat didalam perkelahian akhirnya ditewaskan dan ikut tenggelam bersama kapal onrust, 43 orang anak buah kapal dan 50 orang tentara Belanda. Sebelum ditenggelamkan Tumenggung Surapati melepas meriam2 dan menyita persenjataan untuk kemudian dipakai untuk peperangan berikutnya....

Tidak ada komentar: